Masyarakat Fitu Ternate Sepakat jadikan Tanah Sengketa Sebagai TPU

- Editor

Selasa, 16 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate Selatan sepakat menguburkan jenazah keluarga yang meninggal di lokasi/lahan sengketa

Warga Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate Selatan sepakat menguburkan jenazah keluarga yang meninggal di lokasi/lahan sengketa

Ternate, Haliyora

Warga Kelurahan Fitu, Kecamatan Ternate Selatan sepakat menguburkan jenazah keluarga yang meninggal di lokasi/lahan sengketa, disebabkan keterbatasan lahan pemakaman.

Para tokoh masyarakat antara lain Imam, Ketua LPM dan Pemuda, terpaksa menyepakati untuk memakamkan warga yang meninggal di lokasi yang kini masih dalam sengketa anatara warga Fitu dan Yayasan Muhammadiyah Maluku Utara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu tokoh pemuda Fitu, Hamdani, kepada Haliyora mengatakan lokasi yang dijadikan tempat pemakaman itu masih dalam proses penyelesaian sengketa antara warga Fitu dan Yayasan Muhammadiyah Malut.

BACA JUGA  Ralat : Almarhum Haji Bur Akan Dikebumikan di Makassar

“Lahan itu dari awal sudah dijadikan lokasi pemakaman warga, hanya saja Yayasan Muhammadiyah mengklaim milik mereka kemudian dilarang untuk dijadikan lokasi pemakaman, karena mereka mau membangun. Dari situlah terjadi sengketa. Tetapi karena tidak ada lagi lahan pekuburan, maka kami sepakat lokasi itu dijadikan lokasi pemakamanan sambil menunggu penyelesaian sengketa,” jelas Hamdani, Selasa (16/03/2021).

Katanya, Pemerintah dan DPRD Kota Ternate sudah berjanji akan menyelesaikan sengketa lahan antara Muhammadiyah dengan masyarakat Fitu, namun sampai saat ini belum terealisasi.

“Kami mengambil lagkah untuk dilakukan penguburan ini karena kami tau tanah ini milik masyarakat Fitu yang akan dijadikan lahan perkuburan, bukan lahan milik Muhammadiyah,” ujar Hamdani.

BACA JUGA  Jenazah Alm. Haji Bur Akan Dikebumikan di Ternate

Terpisah, Imam Mesjid Raudatul Murtarsidin Kelurahan Fitu, Mudin Bakar menuturkan,  warga Fitu sudah lelah dan bosan dengan janji komisi I  DPRD yang mengatakan akan menyelesaikan permasalahan tanah Kuburan masyarakat ini.

“Sudah cukup lama kami menunggu tapi belum ada tanda-tanda  penyelesaiaan, makanya kami mengambil lahkah ini biar ada keseriusan dan perhatian dari pihak DPRD dan pemerintah Kota Ternate,” ungkapnya. (Ichal-1)

Berita Terkait

Seorang OTK Diamankan Polres Ternate, Bawa Sajam dan Puluhan Butir Peluru
Komisi III DPRD Malut Temukan Ruas Jalan Payahe-Dehepodo Rusak Parah
Lakukan Vandalisme di Sejumlah Toko saat Demo, Seorang Pemuda Diamankan Polda Malut
Walikota Ternate Nonaktifkan Lurah Kayu Merah, Ada Apa?
KPU Halmahera Tengah Siap Hadapi Gugatan Paslon Elang-Rahim di MK
Dukung Program Prabowo, Pemprov Malut Siapkan Anggaran Makan Siang Gratis di APBD 2025
Dirut PLN Darmawan Prasodjo Kembali Dinobatkan Jadi Ceo Of The Year 2024 untuk Ketiga Kali
Digugat Dua Paslon di MK, Ini Respon Ketua KPU Pulau Taliabu
Berita ini 505 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 12 Desember 2024 - 22:29 WIT

Seorang OTK Diamankan Polres Ternate, Bawa Sajam dan Puluhan Butir Peluru

Kamis, 12 Desember 2024 - 21:58 WIT

Komisi III DPRD Malut Temukan Ruas Jalan Payahe-Dehepodo Rusak Parah

Kamis, 12 Desember 2024 - 20:11 WIT

Lakukan Vandalisme di Sejumlah Toko saat Demo, Seorang Pemuda Diamankan Polda Malut

Kamis, 12 Desember 2024 - 19:54 WIT

Walikota Ternate Nonaktifkan Lurah Kayu Merah, Ada Apa?

Kamis, 12 Desember 2024 - 19:50 WIT

KPU Halmahera Tengah Siap Hadapi Gugatan Paslon Elang-Rahim di MK

Berita Terbaru

Foto ilustrasi

Headline

Walikota Ternate Nonaktifkan Lurah Kayu Merah, Ada Apa?

Kamis, 12 Des 2024 - 19:54 WIT

error: Konten diproteksi !!