Ternate, Haliyora.com
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ternate, menggelar rapat pleno rekapitulasi dukungan bakal pasangan calon perseorangan dalam pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Ternate Tahun 2020, di ruang lantai dua Waterboom. Senin, (20/7/2020),
Pada pleno tersebut, dukungan calon independen Muhdi-Gazali hanya memiliki 7.120 dukungan Memenuhi Syarat (MS). Sementara dukungan minimal calon independent harus 12.000 lebih atau maksimal 17.000 lebih sesuai persyaratan yang ditetapkan KPU.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Untuk itu pasangan independen (perseorangangan) atas nama Muhdi-Gazali diberi waktu selama tiga hari untuk melengkapi persyaratan dukungan.
Dalam waktu tiga hari tersebut mereka harus mencari tambahan dukungan sebanyak 10.694, karena daftar surat dukungan masih kurang sebanyak 5.347. Sesuai peraturan KPU kekurangan tersebut harus ditambahkan sebanyak dua kali lipat. Sehingga pasangan Muhdi-Gazali harus menambah surat dukungan sebanyak 10.694, kemudian ke KPU untuk diverifikasi ulang. Dan jika masih terdapat kekurangan, maka otomatis gugur sebagai calon atau kontestan pilwako Ternate 2020.
“Kami diberikan waktu oleh KPU selama tiga hari dari tanggal 25-27 Juli 2020.”kata Gunawan, Ketua tim IT paslon Muhdi-Gazali.
Gunawan juga optimis dapat memenuhi syarat dukungan yang kurang walaupun waktu yang diberikan hanya tiga hari.
“Jelasnya kami akan bekerja keras untuk mengumpulkan dukungan sebanyak yang disyaratkan, walaupun waktunya hanya tiga hari. Kami sangat optimis akan memenuhi syarat dan diserahkan tepat waktu,”ujar Gunawan optimis. (Jae)