Ternate, Haliyora.com
Wabah Covid-19 membuat sektor ekonomi dari pusat hingga daerah terpukul. Banyak pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) susah payah menghadapi bisnisnya yang terhambat mungkin tak mampu untuk bertahan.
Menghadapi kondisi seperti sekarang ini, pelaku UMKM harus pintar-pintar mencari celah agar minimal dapat bertahan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Ternate, Hadi Hairuddin memberikan tips yang dapat dilakukan oleh pelaku Usaha Kecil dan Menengah agar tetap survive di tengah wabah Covid-19.
Antara lain, mengidentifikasi kebutuhan masyarakat yang paling urgen di tengah pandemi Covid-19 seperti masker dan makanan.
Menurut mantan kepala sekolah SMP Negeri 4 Kota Ternate itu, dimasa pandemic Covid-19 ini masker sudah menjadi seperti kebutuhan pokok. Bahkan benda tersebut sudah masuk anjuran pokok penerapan protocol Kesehatan. Setiap orang hampir wajib hukumnya untuk memakai masker setiap keluar rumah maupun saat beraktifitas.
“Ini peluang bagi pelaku usaha dan harus dicoba, minimal kalau bukan menguntungkan, paling tidak mempertahankan modal usaha,”papar Hairudin.
Selain masker, produk makanan dan minuman juga disebut Hadi sebagai pilihan untuk dimaksimalkan. Sebab dalam amatannya, petugas penanganan Covid di lapangan merupakan konsumen potensial, karena selain kebutuhan sendiri juga sering membeli dalam jumlah yang banyak untuk dibagikan kepada warga.
Pun demikan dengan Organisasi kemasyarakatan atau pihak swasta juga sering butuh makanan siap saji untuk dibagikan kepada warga yang membutuhkan sebagai rasa solidaritas sosial kemanusiaan. “Ini dapat dilihat sebagai peluang bagi pelaku usaha,”terang Hairudin kepada Haliora.com, pada Rabu siang (03/06/2020) di kediamannya.
Demikian pula dengan produk minuman. Hadi menyebut sirup pala sebagai produk lokal Maluku Utara dapat dijadikan sumber penghasilan.”sebut Hadi setengah promosi.
Dalam kondisi saat ini, sambung Hadi, pemerintah pun tidak dapat berbuat banyak. Sebagian besar anggaran diserap untuk penanganan Covid-19.
Meski begitu, pihak dinas Koperasi dan UKM tetap berupaya agar pemerintah, baik Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat dapat mensupport para pengusaha, terutama Usaha Kecil dan Menengah, agar mereka dapat menjalankan usahanya dalam situasi darurat Covid-19. (Rico)