10 M Disiapkan Pemprov Malut Bangun Lab Uji Swab Covid-19

- Editor

Senin, 4 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ternate, Haliyora.com

Pemerintah Provinsi Maluku Utara berencana bangun 7 ruangan laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR ) di rumah sakit Chasan boesoerie Ternate.

Namun untuk pengembangannya, masih dibutuhkan persiapan yang matang, kata Kepala Badan Pengelelola Keuangan Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Propinsi Maluku Utara Bambang Hermawan saat ditemui Haliyora.Com di Hotel Sahid Bela Ternate, Senin, 4 Mei 2020.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengembangan laboratorium tersebut, lanjut Bambang untuk mempermudah pemeriksaan spesimen swab asal maluku Utara. “Selama ini spesimen dari Maluku Utara memang diperiksa di Balai Besar Laboratorium Kesehatan ( BBLK) Makassar Sulawesi Selatan,” ujar Bambang.

BACA JUGA  Kementrian PUPR Kunjungi Sofifi Bahas Infrastruktur Ibukota Provinsi

Untuk itu kata Bambang, tes PCR itu dibutuhkan selain alat PCR juga ruangan tekanan negatif.

Ruangan tekanan negatif itu lanjut Bambang, rencananya akan dibangun 7 ruangan temperatur negatif di RSUD Chasan boesoeri, sehingga pasien yang butuh penanganan medis, virusnya langsung mati tidak menyebar.

“kita rencana bangun 7 ruangan temperatur negatif, dan akan dibangun di Rumah Sakit Chasan Boesorie supaya pasien yang membutuhkan penanganan virusnya tidak tersebar dan langsung mati, itu kita rencanakan dan akan percepat bangun istalasinya,” jelas Bambang.

Untuk pengembangan laboratorium PCR kata dia, sementara proses dan dilakukan konsultasi penyedia Rapid Test dan PCR termasuk berkonsultasi ke daerah yang lebih dulu mengembangkan laboratorium ini.

BACA JUGA  19 M Sudah Dicairkan dari 148 M Realokasi, Ini Peruntukannya

Bambang menjelaskan, 7 ruangan PCR yang direncanakan dibangun oleh Pemerintah Provinsi Maluku Utara itu menelan anggaran sebeser Rp 10 miliar.

“7 ruangan yang rencana kita bangun dengan rincian satu ruangan 1 miliar, jadi 7 ruangan berarti 7 miliar, ditambah dengan pengobatan dan lainya total keseluruhan menjadi Rp 10 miliar,” ungkap Bambang. (jae)

Berita Terkait

Pimpin Sertijab, Ini yang Disampaikan Kapolres Halteng
Kadikbud Malut Temukan Banyak Masalah Sekolah di Kabupaten dan Kota
DAK Dikbud Malut Tahun 2025 Turun Ratusan Miliar, Ini Alasannya
Pemda Halteng Buka Pendaftaran PPPK 2024, Pelamar Wajib Perhatikan Ini
Jumlah Pelamar CPNS 2024 di Halteng yang Lulus Seleksi Administrasi 
Pemkot Ternate Prioritaskan THK2 pada Seleksi PPPK
Tahun Depan, Pemprov Maluku Utara tak Lagi Anggarkan Biaya Sewa Kantor di Ternate
Pj Bupati Halmahera Tengah Diduga ‘Amputasi’ Kewenangan Kadisdik
Berita ini 16 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 3 Oktober 2024 - 23:38 WIT

Pimpin Sertijab, Ini yang Disampaikan Kapolres Halteng

Kamis, 3 Oktober 2024 - 22:41 WIT

Kadikbud Malut Temukan Banyak Masalah Sekolah di Kabupaten dan Kota

Kamis, 3 Oktober 2024 - 20:34 WIT

DAK Dikbud Malut Tahun 2025 Turun Ratusan Miliar, Ini Alasannya

Kamis, 3 Oktober 2024 - 17:09 WIT

Jumlah Pelamar CPNS 2024 di Halteng yang Lulus Seleksi Administrasi 

Kamis, 3 Oktober 2024 - 17:02 WIT

Pemkot Ternate Prioritaskan THK2 pada Seleksi PPPK

Berita Terbaru

Kapolres Halmahera Tengah AKBP Aditya Kurniawan,S.H.,S.I.K, memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) Waka Polres, Kabag Ops, Kasat Resnarkoba, Kamis (03/10/2024)

Pemerintahan

Pimpin Sertijab, Ini yang Disampaikan Kapolres Halteng

Kamis, 3 Okt 2024 - 23:38 WIT

Bawaslu Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) menggelar apel siaga di area Dinas Perhubungan

Pilkada

Bawaslu Halsel Ingin Hapus Stigma Buruk “Hal Selalu”

Kamis, 3 Okt 2024 - 22:37 WIT

error: Konten diproteksi !!