Pedagang Kue Depan Dhuafa Center Difasilitasi Disperkim Kota Ternate

- Editor

Sabtu, 25 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ternate, Haliyora.com

Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) Kota ternate menyediakan fasilitas berupa tenda untuk pedagang kue musiman di depan Duafa Center. Bantuan itu dilakukan untuk mempermudah warga yang setiap ramadhan berjualan kue.

Hal ini disampaikan kepala dinas Perkim Kota Ternate, Nuryaddin Rachman. Kadis Perkim yang juga anggota tim Gugus Tugas Covid -19 bidang pemulihan dan pelayanan dasar mengatakan, fasilitas itu disediakan karena animo masyarakat untuk menjual kue pada bulan suci ramadhan cukup tinggi, begitu pula pembelinya, sehingga melebihi kapasitas tempat yang tersedia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk itu pihaknya menyediakan fasilitas agar bisa menampung penjual yang belum mendapatkan tempat yang layak. Katanya, nanti sejumlah penjual kue musiman yang berjualan di depan Taman Nukila akan digeser ke Tenda depan dan samping Duafa Center, jika aktivitas mereka mengundang kerumunan.

BACA JUGA  Covid-19 Malut: Ini Daerah Asal 15 Orang Positif Baru

“Jadi sekarang ini ada sejumlah ibu-ibu yang berjualan di depan taman Nukila. Itu torang akan pantau, kalau memang dilihat kerumunan yang cukup membahayakan nanti sebagian digeser ke sini depan dan samping Duafa Center ini, sehingga standar SOP kesehatan yang diterapkan itu jalan,” kata Nuryadin kepada wartawan di depan Duafa Center, Sabtu (25/04).

BACA JUGA  Covid-19 Malut Per 20 April, PDP Bertambah 1, OTG dan ODP Menurun, Positif 3 Orang

Nuryadin menambahkan, fasilitas berupa tenda yang dibangun itu dinamakan Restu Tajil Ramadhan.

“Jadi orang yang mau beli kue dan bawa kendaraan tidak perlu turun dari kendaraan. Jadi sifatnya langsung. Jadi nanti kita buat tempat satu jalur untuk roda 4, satu jalur untuk roda dua,” jelas Nuryadin.

Menurut Nuryadin, langkah tersebut dilakukan agar kegiatan ekonomi warga tetap jalan di tengah-tengah pandemi Covid-19, namun diupayakan tetap dalam control dan pengawasan ketat.

“Torang harus berupaya untuk tetap mendorong berjalannya ekonomi masyarakat dengan tetap mengikuti Protokol Kesehatan yang ketat baik penjual maupun pembeli,” terangnya. (rico)

Berita Terkait

Akademisi Soroti Lambatnya Kejari Halsel Ekspos Tersangka Dugaan Korupsi di BPRS
Sepanjang Pilwako, Gakkumdu Kota Ternate Tangani 4 Laporan Pelanggaran 
Warga Maluku Utara Kudu Tahu Tata Cara Pelaporan Kasus Korupsi, Ini Caranya
Polisi Mulai Lidik Kasus Dugaan Perzinahan dan KDRT Ketua Bawaslu Ternate
Kejari Halsel Segera Ekspos Tersangka Korupsi Kasus yang Ditangani, Skandal BPRS?
Dugaan Korupsi Hibah Gedung Dhuafa Center, Kejari Ternate Tunggu Hasil Audit BPKP 
Pilkada Selesai, Polres Pulau Taliabu Belum Tindak Lanjuti Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Ada Apa?
Kuasa Hukum Minta Warga tak Diskreditkan Korban Asusila
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 10 Desember 2024 - 20:38 WIT

Akademisi Soroti Lambatnya Kejari Halsel Ekspos Tersangka Dugaan Korupsi di BPRS

Selasa, 10 Desember 2024 - 16:03 WIT

Sepanjang Pilwako, Gakkumdu Kota Ternate Tangani 4 Laporan Pelanggaran 

Senin, 9 Desember 2024 - 21:15 WIT

Warga Maluku Utara Kudu Tahu Tata Cara Pelaporan Kasus Korupsi, Ini Caranya

Senin, 9 Desember 2024 - 21:12 WIT

Polisi Mulai Lidik Kasus Dugaan Perzinahan dan KDRT Ketua Bawaslu Ternate

Senin, 9 Desember 2024 - 19:43 WIT

Kejari Halsel Segera Ekspos Tersangka Korupsi Kasus yang Ditangani, Skandal BPRS?

Berita Terbaru

Plt Kadisnaker Kota Ternate, Faizal Badaruddin

Headline

UMK Kota Ternate Ditetapkan Rp 3.461.250

Rabu, 11 Des 2024 - 15:09 WIT

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya

Headline

Moratorium Pemekaran Daerah Bakal Dicabut?

Selasa, 10 Des 2024 - 23:33 WIT

error: Konten diproteksi !!