Ternate, Haliyora.com
Bukan hanya pemerintah pusat yang membuat kebijakan membantu meringankan beban ekonomi rakyat di tengah-tengah pendemi Covid-19.
Lurah Bastiong Karance, Hesty Naser juga melakukan hal yang sama. Meski tidak sama persis dengan kebijakan presiden Jokowi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lurah Perempuan itu tidak mensubsidi tagihan listrik atau menunda pembayaran cicilan kredit warganya seperti dilakukan presiden. Ia hanya membantu memberi sembako kepada warganya yang melakukan karantina mandiri selama 14 hari di rumah
“Kami himbau masyarakat agar kurangi aktifitas di luar rumah. Selain itu, bagi warga yang melakukan karantina mandiri di rumahnya akan kita berikan sembako,” terang Hesty kepada Haliyora.com, Rabu (08/04).
Katanya, sejauh ini sudah ada satu pasangan suami istri yang menerima bantuan sembako dari kelurahan. Pasangan Suami istri itu katanya tengah melakukan karantina mandiri setelah kembali dari perjalanan luar daerah.
“Kemarin kita ada berikan bantuan sembako kepada bapak AP dan istrinya NK yang menjalani karantina mandiri di rumh selama 14 hari. Barang dorang baru pulang dari luar daerah kong”, kata Hesty.
Hesty menjelaskan, pihaknya juga telah melaksanakan himbauan walikota Ternate untuk membentuk tim gugus tugas pencegahan Covid-19 di kelurahan. Nah, tim gugus tugas itulah yang menyalurkan bantuan sembako kepada warga yang melakukan karantina mandiri.
Kata dia, sembako yang disalurkan itu berasal dari para pedagang dan orang-orang yang mampu.
“Sembako itu disedekahkan oleh pedagang di pasar dan warga di sini yang mampu, kemudian tim Gugus Tugas Kelurahan salurkan kepada warga yang melakukan karantina mandiri”, ujarnya. (Jae)