TERNATE, HALIYORA.COM,- Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate menyetujui usulan Pemerintah Kota Ternate untuk mengalihkan anggaran Perjalanan dinas guna mengatasi wabah penyakit Covid-19. Hal itu diputuskan dalam rapat Pimpinan Dewan bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD serta tim anggaran Pemkot Ternate.
Rapat dengan agenda pembahasan Surat Permohonan Persetujuan Pimpinan Dewan dari Pemkot Ternate tentang pergeseran dan penyesuaian beberapa program kerja itu dilaksanakan pada, Senin (30/03/2020) di eksekutif room, Kantor DPRD Kota Ternate
“Dalam rapat tadi kami semua setujui dan sepakat pangkas 12 persen kegiatan perjalanan dinas di masing-masing OPD dan Sekretariat Walikota maupun di Sektretariat DPRD. Total yang di sesuaikan dan diminta untuk persetujuan DPRD adalah 5. 579,839,000 untuk digunakan penanganan penyebaran covid-19”, ujar Muhajirin kepada wartawan usai rapat, Senin (30/03/2020).
Dikatakan, biaya perjalanan dinas itu sebelumnya sudah dianggarkan melaui APBD Kota Ternate. Namun dengan ditetapkannya kondisi darurat Covid-19, maka pemerintah Kota Ternate harus memangkas sebagian untuk percepatan penanganan penyebaran virus corona.
Ia menjelaskan, pengalihan kegiatan 12 persen beserta anggarannya itu berpedoman pada Peraturan Mentri Dalam Negeri nomor 20 Tahun 2020 tanggal 14 Maret tentang Percepatan Penanganan covid-19 di lingkungan pemerintah daerah.
Di tempat yang sama, salah satu anggota tim anggaran pemerintah Kota Ternate, Tamrin Alwi menjelaskan bahwa, dalam penangana penyebaran covid-19 pemkot Ternate sudah menganggarkan 4 milyar dan sudah direalisasikan 1 miliar lebih pada komponen belanja bencana alam maupun bencana non alam, tersisa 2 miliar lebih.
Namun karena ada perpanjangan waktu darurat Covid-19 hingga 29 Mei, maka diperlukan tambahan anggaran sebesar 3 miliar, sehingga jumlah totalnya 5 miliar lebih.
“Anggaran itu kita peruntukkan terutama pada komponen kebutuhan fasilitas kesehatan”,pungkasnya. (Ichal)