TERNATE, HALIYORA.- Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila (MPW PP) melaksanakan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil). Kegiatan tersebut dilaksakan di Boulevard Hotel pada Sabtu, (11/01/2020). Acara dimulai sekitar pukul 11.30 dibuka langsung oleh Ketua MPW PP Provinsi Maluku Utara, Santrani Abusama.
Dalam arahannya, Santrani mengatakan, “kematangan setiap organisasi diukur dari pelaksanaan rapat kerja. Menurutnya, Rakerwil itu sangat penting sebagai akselarasi pikiran dan gagasan yang dituangkan dalam program kerja”.
“Sebagai ketua wilayah, Rakerwil ini saya pandang sangat penting sebagai akselarasi pikiran dan gagasan program yang bisa dirasakan manfaat oleh masyarakat tentang keberadaan Pemuda Pancasila”, ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, Santrani berharap agar program kerja sebagai produk Rakerwil harus menjadi pengejewantahan nilai-nilai pancasila. Menurutnya, nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila yang digali oleh The Founding Fathers harus menjadi inspirasi bagi kaders Pemuda Pancasila dalam bersikap di tengah-tengah masyarakat.
Sebagai Ketua MPW, ia menginginkan agar organisasi yang dipimpinnya harus mandiri. “Organisasi Pemuda Pancasila harus berdiri sendiri, mandiri, dan terus berkarya, dan kunci kemandirian itu adalah kebersamaan, untuk itu ia meminta kepada seluruh pengurus dan anggota agar selalu menjaga kekompakan. “Kekompakan dan soliditas harus terus dijaga demi meraih sukses dalam perjuangan”, imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Santrani berpesan agar semua pengurus dan anggota Pemuda Pancasila punya komitmen tinggi dalam berbuat dan mengabdi kepada masyarakat. Ia juga berpesan, pada pelaksanaan Musyawarah Cabang, figur yang dihadirkan bisa lebih baik dari tahun-tahun kemarin, dan tentunya bisa bersinergi serta berkomitmen kuat menjadikan Pemuda Pancasila menjadi rumah bersama bagi semua komponen masyarakat.
Tak lupa, Ketua MPW Pemuda Pancasila mengingatkan kembali target pencapaian 10 ribu anggota.
“Saya ingatkan kembali, bahwa target kita dalam pelaksanaan program KTAnisasi harus bisa menggalang 10 ribu anggota dan akan dihadirkan pada pelaksaan Muscab di kota ternate”, pungkas Santrani (Red).