TERNATE — Haliyora, Gempa bumi berkekuatan 7,1 SR yang menguncang Maluku Utara hingga mengakibatkan rusaknya sejumlah bangunan di Kecamatan Batang Dua, mendapat perhatian dari jajaran Kepolisian Resort (Polres) Ternate.
Kapolres Ternate, AKBP Azhari Juanda beserta jajarannya berinisiatif untuk mengumpulkan dan menyalurkan bantuan bagi korban gempa di Batangdua.
“Ini adalah bantuan yang dikumpulkan seluruh anggota Polres Ternate dan Bhayangkari untuk warga Batang Dua,” ujar Kapolres, Minggu (17/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Azhari menjelaskan bahwa hingga saat ini, ratusan warga Batang Dua masih mengungsi ke dataran yang lebih tinggi karena dikhawatirkan masih terjadi gempa susulan. Warga belum kembali ke rumah masing-masing dan memilih mengungsi ke dataran tinggi karena takut akan bahaya tsunami akibat gempa.
“Bantuan yang kami kirimkan diharapkan bisa meringankan beban hidup warga di pengungsian. Ada terpal, karpet, tikar, selimut, makanan siap saji dan air mineral. Mudah-mudahan warga sedikit terbantu,” lanjutnya.
Azhari melanjutkan, bantuan dari Polres Ternate tersebut berupa air mineral sebanyak 45 (empatpuluh lima) dus, makanan siap saji pop mie sebanyak 27 (duapuluh tujuh) dus, mie instan sebanyak 207 (duaratus tujuh) dus, makanan ringan jenis biskuit sebanyak tujuh dus, 23 (duapuluh tiga) buah karpet, empat roll terpal alas dan 24 (duapuluh empat) buah selimut.
Ditambahkan oleh Azhari bahwa bantuan dari Polres Ternate akan diserahkan secara simbolis ke posko bantuan korban gempa Batangdua yang berada di Gereja Protestan Maluku (GPM) Ternate.
“Secara simbolis kami serahkan ke posko yang ada di GPM atau Gereja Ayam. Selanjutnya, oleh Kapolsek Pulau Ternate bersama beberapa anggota, bantuan yang dimuat dalam satu mobil truk dan sebuah mobil patroli Polres Ternate tersebut akan dibawa langsung ke Batang Dua dengan menggunakan kapal feri,” pungkas Kapolres. (ata)