Sekda vs Kepala BKPPD Soal Pemecatan PNS Mantan Koruptor

- Editor

Jumat, 16 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Labuha, Haliyora.com

Bukan hal lumrah jika ada dua pernyataan berbeda dari pejabat di lingkup sebuah pemerintahan. Apalagi pejabat sekelas Sekretaris Daerah (Sekda) yang pernyataannya justru dibantah oleh pejabat dibawahnya. Seperti yang terjadi di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel) dimana pernyataan Sekda dibantah oleh Kepala Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Pembinaan Daerah (BKPPD).

Sekda Halsel, Helmi Surya Botutihe menyatakan, Pemkab Halsel akan bertindak tegas kepada PNS yang mantan napi Korupsi sebagaimana edaran Mendagri. Menurut dia, BKPPD Halsel sedang diagendakan untuk bertemu Badan Kepegawaian Nasional (BKN) di Jakarta untuk berkonsultasi terkait hal ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kepala BKPPD sementara lagi ke BKN, disamping urusan CPNS juga terkait untuk konsultasi masalah itu (PNS Mantan Napi Korupsi),” ungkapnya saat diwawancarai wartawan, Kamis (16/11/2018).

Helmi menjelaskan bahwa Pemkab Halsel tidak mau salah ambil langkah terkait beberapa PNS mantan napi korupsi karena dengan nasib mereka. “Kita lagi proses untuk kita konsultasikan ke BKN karena ini ranahnya sudah di instansi BKN dan masih kita konsultasi terus,” tuturnya.

BACA JUGA  6 PPI Diserahkan ke Pemprov, Termasuk PPI Sayoang Halsel dan Dufa-Dufa Ternate

[artikel number=5, tag=”halsel,pemerintahan” ]

Nah, disinilah terjadi perbedaan pendapat dimana saat wartawan mengkonfirmasi hal itu pada Kepala BKPPD, Marten Puka Puka, Jumat (16/11) siang. Ketika dihubungi via telepon selulernya, Marten membantah pernyataan Sekda itu. “Itu tidak benar. Karena saya ke Jakarta fokus urus CPNS. Itu saja tidak ada agenda lain,” tegas Marten.

Marten mengatakan saat ini dirinya belum mengurus soal PNS mantan napi Korupsi. Dirinya bahkan meminta tidak dikaitkan pemberitaan masalah PNS mantan korupsi atas agenda pertemuannya dengan Kemenpan RB dan BKN. “Saya baru mau pergi ketemu dan agendanya pada Senin nanti. Jadi saya harap jangan beritakan saya ketemu BKN karena agenda konsultasi soal PNS mantan napi korupsi,” tegasnya.

BACA JUGA  Pendaftaran Calon Direksi dan Dewan Pengawas Perumda Ake Gale Ternate Diperpanjang

Uniknya, Marten mengakui bahwa pihaknya bahkan belum punya data nama-nama PNS mantan napi korupsi. Olehnya itu dia mengarahkan wartawan agar dikonfirmasi langsung dengan Bupati. “Saya belum punya data. Kalau soal nama yang pernah disebutkan Bupati di apel hari senin itu, silahkan dikonfirmasi langsung pada Bupati,” ucapnya menutup pembicaraan.

Sekedar diketahui, pada apel gabungan Senin pagi, Bupati Halsel, Bahrain Kasuba menyebutkan nama sejumlah PNS yang merupakan mantan napi korupsi. Namun Bahrain mengatakan bahwa Pemkab Halsel belum bisa mengambil sikap untuk memecat sebagaimana dua ribu lainnya yang berdasarkan informasinya sudah dipecat Mendagri.

“Kita masih kaji dulu soal aturan itu. Apakah itu hanya diberlakukan untuk napi yang putusan ingkrahnya di atas dua tahun atau diatas 4 tahun karena ini belum jelas. Jadi jangan terlalu diributkan lagi,” ucap Bupati Bahrain Kasuba saat ini. (van)

Berita Terkait

Kala Pasar Murah di Halmahera Utara yang Digelar Pemprov Diselimuti Abu Vulkanik, IRT : Merepotkan
Besok, Pansus DPRD Ternate Bertemu dengan OPD, Bahas Apa?
Bupati Rusli Sibua Dukung Unipas Morotai di-Negerikan
Komisi I DPRD Malut Dukung Gubernur Sherly Rombak Kabinet, Tapi dengan Syarat Ini
Temui BKN, Gubernur Sherly Bakal Rombak Pimpinan OPD
Ini Pesan Gubernur Sherly ke Bupati Halut dan 9 Kada di Maluku Utara
Lapangan MTQ di Morotai jadi Lokasi Sholat Idul Fitri 1446 Hijriah
Minyak Tanah Langka, Inspektorat Morotai Turun Periksa Sub Agen
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 24 Maret 2025 - 23:14 WIT

Kala Pasar Murah di Halmahera Utara yang Digelar Pemprov Diselimuti Abu Vulkanik, IRT : Merepotkan

Senin, 24 Maret 2025 - 23:05 WIT

Besok, Pansus DPRD Ternate Bertemu dengan OPD, Bahas Apa?

Senin, 24 Maret 2025 - 23:03 WIT

Bupati Rusli Sibua Dukung Unipas Morotai di-Negerikan

Sabtu, 22 Maret 2025 - 20:53 WIT

Komisi I DPRD Malut Dukung Gubernur Sherly Rombak Kabinet, Tapi dengan Syarat Ini

Sabtu, 22 Maret 2025 - 17:53 WIT

Temui BKN, Gubernur Sherly Bakal Rombak Pimpinan OPD

Berita Terbaru

Ketua Pansus LKPJ DPRD Kota Ternate, Junaidi Bahruddin

Headline

Besok, Pansus DPRD Ternate Bertemu dengan OPD, Bahas Apa?

Senin, 24 Mar 2025 - 23:05 WIT

Bupati Rusli Sibua saat bertatap muka dengan civitas UNIPAS Pulau Morotai, Senin (24/03/2025).

Headline

Bupati Rusli Sibua Dukung Unipas Morotai di-Negerikan

Senin, 24 Mar 2025 - 23:03 WIT

error: Konten diproteksi !!